Soalan 218:
بسم
الله الرحمن الرحيم
Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani,
Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani,
السلام
عليكم ورحمة الله وبركاته.
Salam atas kamu
rahmat Allah serta keberkatanNya
Saudara dalam Jawatankuasa
Jawapan (Lujnah Al-Ijabah), saya inginkan jawapan Al-Syed Ahmad Al-Hassan (as)
pada soalan berikut walaupun ia telah dijawab atau disebut sebelum ini dalam jawapan
saudara, saya mengharapkan dari beliau dan Terima kasih.
Soalan: Dalam Ziarah
Umm Al-Qaim (as) (Salam atas kamu wahai Yang diterangkan dalam Injil)
[14], Adakah keterangan ini disebut di dalam Injil?
Dan selawat Allah
atas Muhammad dan keluarga Muhammad, para Imam dan Mahdi-mahdi dan limpahan
salam pengiktirafan..
dan semoga Allah
memberikan ganjaran kepada kamu.
Dihantar oleh: Ahmad
– Iraq
Jawapan:
بسم
الله الرحمن الرحيم
الحمد لله رب العالمين، وصلى الله على محمد وآل محمد الأئمة والمهديين وسلم تسليماً كثيراً.
الحمد لله رب العالمين، وصلى الله على محمد وآل محمد الأئمة والمهديين وسلم تسليماً كثيراً.
Dengan nama Allah,
Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani,
Segala puji
tertentu bagi Allah, Tuhan sekalian alam. Dan selawat Allah atas Muhammad dan
keluarga Muhammad, para Imam dan Mahdi-mahdi dan limpahan salam pengiktirafan.
Ia adalah sifat Umm
Al-Qaim (as): dalam Perjanjian Baru - Wahyu: Bab XII:
(1) Maka
tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan
matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas
bintang di atas kepalanya.
(2) Ia sedang
mengandung dan dalam keluhan dan penderitaannya hendak melahirkan ia berteriak
kesakitan.
(3) Maka
tampaklah suatu tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah
padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya
ada tujuh mahkota.
(4) Dan
ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke
atas bumi. Dan naga itu berdiri di hadapan perempuan yang hendak melahirkan
itu, untuk menelan Anaknya, segera sesudah perempuan itu melahirkan-Nya.
(5) Maka ia
melahirkan seorang Anak laki-laki, yang akan menggembalakan semua bangsa dengan
gada besi; tiba-tiba Anaknya itu dirampas dan dibawa lari kepada Allah dan ke
takhta-Nya.
(6) Perempuan
itu lari ke padang gurun, di mana telah disediakan suatu tempat baginya oleh
Allah, supaya ia dipelihara di situ seribu dua ratus enam puluh hari lamanya.
(7) Maka
timbullah peperangan di sorga. Mikhael dan malaikat-malaikatnya berperang
melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat-malaikatnya,
(8) tetapi
mereka tidak dapat bertahan; mereka tidak mendapat tempat lagi di sorga.
(9) Dan naga
besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh
dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan
malaikat-malaikatnya.
(10) Dan aku
mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: "Sekarang telah tiba
keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang
diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita,
yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.
(11) Dan
mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian
mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut.
(12) Karena
itu bersukacitalah, hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di dalamnya,
celakalah kamu, hai bumi dan laut! karena Iblis telah turun kepadamu, dalam
geramnya yang dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat."
(13) Dan
ketika naga itu sadar, bahwa ia telah dilemparkan di atas bumi, ia memburu
perempuan yang melahirkan Anak laki-laki itu.
(14) Kepada
perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia
terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat
ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.
(15) Lalu
ular itu menyemburkan dari mulutnya air, sebesar sungai, ke arah perempuan itu,
supaya ia dihanyutkan sungai itu.
(16) Tetapi
bumi datang menolong perempuan itu. Ia membuka mulutnya, dan menelan sungai
yang disemburkan naga itu dari mulutnya.
(17) Maka
marahlah naga itu kepada perempuan itu, lalu pergi memerangi keturunannya yang
lain, yang menuruti hukum-hukum Allah dan memiliki kesaksian Yesus.
[Terjemahan Baru http://www.jesoes.com/]
Ahmad Al-Hassan
✡✡✡✡✡
________________________
[14] - Menurut Kitab
Al-Mizar : dan kemudian kembali kepada Al-‘Askari (shalawatu Allah 3alahima),
berhenti di makam Umm Al-Hujjah (as) dan berkata: Salam atas Rasulullah Al-Shadiq
Al-Amin, Salam atas Maulana Amir Al-Mukminin, Salam atas Al-Aimmah hujjaj-hujjaj
golongan Kanan, Salam atas ibu Al-Imam dan penyimpan rahsia pemegang Ilmu, dan yang
membawa bagi memuliakan makhluk hidup, Salam atas kamu, wahai ibu yang redha lagi
diredhai, Salam atas kamu, wahai yang seperti ibu Musa dan anak Hawari Isa, Salam
atas kamu, wahai ibu Al-Taqiyah Al-Naqiyah, Salam atas kamu, wahai ibu yang
redha dan diredhai. Salam atas kamu, wahai yang diterangkan dalam Injil, yang diucapkan
oleh Roh Allah Al-Amin dan didoa dan disanjung Muhammad Penghulu Para Rasul,
dan pemegang rahsia-rahsia Tuhan sekalian alam, Salam atas kamu dan atas bapa-bapa
kamu Al-Harawiyin, Salam atas kamu dan atas suami kamu. Salam atas kamu dan atas badan dan
roh kamu yang suci. Aku bersaksi bahawa kamu telah melakukan sebaik-baik penjagaan
dan memenuhi amanah, dan bekerja keras dalam keredaan Allah, dan bersabar kerana
Allah, dan memelihara rahasia Allah, dan membawa Waliy Allah, dan menyelesai
dalam menjaga hujah Tuhan, dan kamu mahu menghubungkan anak-anak Rasul Allah,
mengenal hak mereka, mengimani kebenaran mereka, mengiktiraf kedudukan mereka, cepat
memahami tentang mereka, amat kasihkan mereka, yang mengesankan hati. Aku bersaksi
bahawa kamu berpandangan jauh urusanmu, menjejaki orang-orang soleh, redha dan
meredhakan, sejati soleh suci, Allah redha terhadapmu dan kamu meredhaiNya,
menjadikan syurga rumah dan kediamanmu, Dan bagi kamu yang utama yang baik-baik
apa yang kamu utamakan, dan memberikan kamu kemuliaan apa yang mencukupkan kamu,
maka itulah yang diberikan Allah kepada kamu dari kemuliaan pekerjaan kamu. ..)
Al-Mizar oleh Muhammad bin Al-Musyahidiy: halaman 660..
Tiada ulasan:
Catat Ulasan