Halaman

Ahad, 29 Ogos 2021

Soalan 760: Celak dan Wudhuk

 Soalan 760: Celak dan Wudhuk

Soalam 760 / Al-Salamu 3alaikum Wa Rahmatu Allahi Wa Barakatuh, Saidi wa Maulai Ahmad, dan semoga Allah menempatkan tuan di bumiNya secepat mungkin dan semua ansar yang terhormat.

Soalan: Apa hukum celak jika cair atau kering, bolehkah berwuduk dengannya? Apakah hukum seseorang yang memakai celak dan menghabiskan waktu lama untuk membuang celak, dan dia mungkin terlepas sholatnya dan terpaksa qadha sholatnya atas alasan ini? Dia bersusah-payah supaya dirinya tidak terdapat titik yang sangat kecil sehingga dia hampir tidak dapat melihat apa-apa kecuali dengan fokus yang kuat, dan kemudian mata menjadi merah dan disertai dengan rasa sakit. Apakah hukum mengenai celak yang ada di dalam kelopak mata (tempat di mana kelopak mata atas dan bawah bertemu) adakah perlu menghilangkannya untuk berwuduk? Dan maafkan kami, tuan, atas kekurangan kami di sisi Allah AWJ dan di sebelah hak tuan , dan semoga Allah membalas tuan dengan kebaikan dan semoga Allah menyokong tuan dengan kemenangan cepat dan hampir, dan Washalla Allahu 3alaika Wa 3ala Aalaka .

J / [Bismillahi R-Rahmani R-Rahim. Al-Hamdu Lillahi Rabbi l-3alamin. Washalla Allahu 3alaa Muhammad Wa Aali Muhammad, Al-Aimmata Wal-Mahdiiyina Wa Salim Tasliman Katsiraa.

Celak, sama ada cair atau kering, tidak merosakkan sah wudhu melainkan melanggar kawasan bulu mata dengan cara yang melebihi tahap sederhana. Sekiranya celak digunakan dengan cara semula jadi (biasa), tidak wajib menghilangkannya untuk berwuduk.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan